SUNGAIPENUH,GEGERONLINE.CO.ID-KondisiProyek Pembangunan jalan Lubuk Arai-Sungai Akar yang bersumber dari dana APBD Kota Sungai Penuh tahun anggaran 2022 sangat memprihatinkan. Akibatnya masyarakat mengeluh.
Selain dikeluhkan masyarakat, pengerjaan proyek pembangunan jalan Lubuk Arai berindikasi merugikan keuangan Negara.
Pantauan gegeronline dilapangan, Kamis (09/02/2023) kondisi jalan Lubuk Arai Kota Sungai Penuh tahun anggaran 2022 sangat memprihatinkan. Pasalnya, didalam pelaksanaannya diduga tidak sesuai dengan spesifikasi teknis dan Rencana Anggaran Biaya (RAB) yang berindikasi merugikan keuangan Negara.
Diketahui dari LPSE Kota Sungai Penuh, proyek pembangunan jalan Lubuk Arai dikerjakan oleh CV. Monica dengan nilai kontrak sebebesar Rp 600 juta bersumber dari dana APBD Kota Sungai Penuh tahun anggaran 2022.
Berdasarkan informasi yang diperoleh dilapangan proyek tersebut dikerjakan oleh oknum Tim Sukses Ahmadi Zubir yang merupakan Walikota Sungai Penuh saat ini.
“Proyek jalan ini dikerjakan tahun 2022, selesai dikerjakan kondisi jalannya sangat memprihatinkan” ujar warga setempat kepada gegeronline, Kamis (09/02/2023).
Hengki, warga lainnya menyebutkan bahwa, material batu yang digunakan oleh kontraktor pelaksana tidak sesuai dengan standar umum, sebutnya.
Selain itu, kontraktor pelaksana juga tidak melakukan pemadatan, sehingga menyebabkan bahu jalan banyak yang turun, tandas Hengki.
Teguh Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) proyek tersebut belum berhasil dikonfirmasi, hingga berita ini dipublis belum ada jawaban resmi dari Teguh selaku PPK. (DP)