2 Unit Proyek Sumur Bor Rp 1 M di RSUD M.H.A Thalib Sungai Penuh Diduga Mark Up Anggaran

Ket Foto: Penampakan Pekerjaan Proyek Penyediaan Fasilitas Pelayanan Kesehatan, Rabu 7 Agustus 2024. (Foto DD)

SUNGAIPENUH,GEGERONLINE.CO.ID-Proyek penyediaan fasilitas pelayanan kesehatan untuk UKM dan UKP Pekerjaan Pembuatan Instalasi Subur Bor Artesis Rumah Sakit Umum Mayjend H.A Thalib Kota Sungai Penuh bernilai fantastis diduga terjadi Mark Up anggaran yang berindikasi merugikan Keuangan Negara.

Diketahui, Proyek sumur bor ini bernilai Rp. 1 Milyar lebih ini terindikasi Mark-Up anggaran.yang berindikasi merugikan keuangan Negara. “Pembangunan dua titik sumur bor di RSUD Mayjend H.A Thalib Kota Sungai Penuh. Ini perlu kita pertanyakan,” jelas Zoni Irawan aktivis LSM, Rabu, (7/8).

Bacaan Lainnya

Zoni mengatakan bahwa, proyek Rp. 1 milyar lebih ini bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik bidang kesehatan dan KB reguler pelayanan kesehatan Tahun Anggaran 2024.

“Dengan waktu pelaksanaan 120 hari kalender. Ini perlu diperjelas lagi oleh pihak Rumah Sakit pembangunan sumur bor. Artinya ada pemborosan anggaran didalam pembangunan sumur bor ini,”ungkap Zoni.

Dalam waktu dekat ini sejumlah media dan aktivis sosial akan melakukan investigasi terkait pembangunan sumur bor yang bernilai fantastis ini,”tegasnya.

Direktur Utama RSUD Mayjend H. A Thalib Kota Sungai Penuh Debi Zartika, S. Kep, M. Biomed saat dikonfimasi awak media, Rabu (07/08/2024) tidak menjawab dan terkesan mengelak.

Hingga berita ini dipublis belum ada jawaban resmi dari Debi Zartika selaku Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Mayjend H. A Thalib Kota Sungai Penuh. (DD)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *