Jakarta,Gegeronline.co.id-Satuan Tugas Penanganan Covid-19 membeberkan data terbaru penularan penyakit infeksi pernapasan itu yang menunjukkan bahwa hingga Jumat (7/8/2020) kemarin pukul 12.00 WIB ada penambahan 2.473 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir di seluruh Indonesia.
Penambahan itu menyebabkan total kasus Covid-19 di Tanah AIr kini menjadi 121.226, terhitung sejak kasus pertama yang diumumkan pada 2 Maret 2020.
Informasi itu disampaikan Satgas Covid-19 melalui situs Covid19.go.id yang di-update pada Jumat sore.
Sebanyak 2.473 kasus baru itu didapatkan setelah pemerintah melakukan pemeriksaan 30.159 spesimen dari 15.599 orang yang diambil sampelnya dalam sehari.
Pemerintah secara akumulasi sudah melakukan pemeriksaan 1.663.315 spesimen dari 951.910 orang. Itu artinya, satu orang bisa menjalani lebih dari satu kali pemeriksaan spesimen.
Berdasarkan data tersebut, kasus baru pasien positif Covid-19 tersebar di 31 provinsi.
Dari data itu tercatat lima provinsi dengan penambahan kasus baru tertinggi, yakni DKI Jakarta (665 kasus baru) dan Jawa Timur (378 kasus baru). Setelah itu Jawa Tengah (232 kasus baru), Sumatera Utara (216 kasus baru), dan Jawa Barat (152 kasus baru).
Saat ini kasus Covid-19 di Indonesia tercatat di 34 provinsi, atau semua provinsi dari Aceh hingga Papua.
Sementara itu, penularan Covid-19 secara keseluruhan hingga saat ini terjadi di 479 kabupaten/kota yang berada di 34 provinsi.
Hanya ada tiga provinsi yang tidak terdapat kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir, yaitu NTT, Bengkulu, dan Kalimantan Utara.
Meski jumlah kasus terus bertambah, pemerintah menumbuhkan harapan dengan kabar bahwa semakin banyak pasien Covid-19 yang sembuh.
Data yang sama memperlihatkan bahwa ada penambahan 1.912 pasien Covid-19 yang sembuh.
Mereka dinyatakan sembuh setelah dua kali pemeriksaan dengan metode polymerase chain reaction (PCR) yang memperlihatkan hasil negatif virus corona.
Dengan demikian, total pasien Covid-19 yang sembuh kini mencapai 77.557 orang.
Angka itu mencapai 64 persen dari keseluruhan kasus Covid-19 yang sudah terkonfirmasi.
Akan tetapi, pemerintah juga memperlihatan kabar duka dengan masih adanya penambahan pasien Covid-19 yang meninggal dunia.
Pada periode 6 – 7 Agustus 2020, diketahui ada penambahan 72 pasien Covid-19 yang tutup usia.
Dengan demikian, angka kematian akibat Covid-19 mencapai 5.593 pasien sejak awal pandemi terjadi di Indonesia.
Perubahan data mengenai jumlah kasus, serta perubahan angka pasien sembuh dan meninggal menyebabkan kini masih ada 38.076 pasien Covid-19 dalam perawatan.
Selain itu, tercatat ada 80.200 orang yang berstatus suspect.
Masih dari data yang sama, kasus Covid-19 di DKI Jakarta kembali mencatatkan jumlah yang tertinggi di Indonesia. Hingga Jumat kemarin, akumulasi jumlah kasus Covid-19 di Ibu Kota melampaui kasus positif di Jawa Timur.
Berdasarkan data tersebut, total ada 24.601 kasus positif di DKI Jakarta yang terhitung sejak 2 Maret 2020. Jumlah ini tercatat setelah ada penambahan sebanyak 665 kasus baru Covid-19 di DKI Jakarta dalam 24 jam terakhir.
Sementara Provinsi Jawa Timur mencatat total kasus Covid-19 sebanyak 24.493 hingga Jumat sore.Jumlah ini tercatat setelah ada penambahan 378 kasus baru selama 24 jam terakhir.
Sehari sebelumnya, jumlah kasus di Jawa Timur masih lebih tinggi dari DKI Jakarta. Pada Kamis lalu, Jawa Timur mencatat total 24.115 kasus Covid-19. Sementara di DKI Jakarta tercatat total ada 23.936 kasus.
Penulis: Dian Erika Nugraheny
Editor: Egidius Patnistik
Sumber: Kompas.com