Dampak Covid-19, Usaha Gaplek di Pematang Siantar Terpuruk

PematangSiantar,Gegeronline.co.id-Dampak Covid-19 yang berkepanjangan di Desa Pematang Siantar, Kecamatan Siantar Martoba, Provinsi Sumatera Utara akibatnya pengusaha Gaplek akhir-akhir ini semakin menurun drastis bahkan terancam terpuruk.

Hal ini diketahui dari Junaidi, ST (48) salah satu warga Tozai yang membuka usaha di Kelurahan Naga Pita kepada Gegeronline.co.id Sabtu (8/8/2020) mengatakan, bahwa selama dampak Covid-19 usaha Gaplek yang dibuat dari ubi kayu sangat memprihatinkan baik untuk membeli bahan baku seperti ubi, sewa tempat maupun alat penjemurnya, kata Junaidi.

Bacaan Lainnya

Selain itu, ubi kayu yang harus dibayarkan kepada petani atau agennya sangat mendesak, akibatnya putaran dana tidak bisa dikendalikan.

Untuk itu para pengusaha Gaplek di Desa Pematang Siantar, Kecamatan Siantar Martoba, Provinsi Sumatera Utara, memohon kepada Presiden Jokowi agar membatu pengusaha Gaplek dalam hal penambahan modal usaha yang ditekuni masyarakat Pematang Siantar  selama ini berkembang pesat, tambahnya.

“Iya akibat Covid-19, usaha kami semakin merosot,” tutup Junaidi dengan nada berharap.

Laporan: Syam Hadi Purba Tambak.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *