KERINCI,GEGERONLINE.CO.ID-Risanudin Ketua Lembaga Adat Semurup Kabupaten Kerinci kecewa terhadap pemerintah Kabupaten Kerinci. Pasalnya pembangunan Islamic Centre yang berlokasi diwilayah adat semurup yang mulai dibangun pada tahun 2017 lalu hingga kini tak kunjung selesai.
“Kami merasa kecewa terhadap Pemerintah Kabupaten Kerinci terutama terhadap Kadis PUPR Kabupaten Kerinci, kekecewaan ini terkait terbangkalainya bangunan Islamic Centre yang tak kunjung selesai mulai dari tahun 2017 lalu dibangin hingga 2022 belumjuga selesai , “ungkapnya, Rabu, (4/5).
Mengingat pada Tahun 2023 mendatang Kabupaten Kerinci dipercaya sebagai tuan rumah Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat Provinsi Jambi.
“Islamic center ini suatu tempat arena utama untuk MTQ. Kalau ini belum juga tuntas, ini sangat malu dan masyarakat Kerinci akan kecewa karena bangunan yang sangat besar tersebut tidak bisa dimanfaatkan untuk tempat MTQ tingkat Provinsi Jambi,” sebut Risanudin ketua adat Semurup, kepada awak media.
Menurut salah satu staf dinas PUPR kerinci yang enggan disebutkan namanya mengatakan, sebenarnya tiga Pembangunan itu seperti, rumah sakit Ujung Ladang, rumah sakit Bukit Kerman dan Islamic Center itu pada tahun 2022 semuanya sudah selesai. semua perencanaannya tahun 2017 hingga 2022, tapi gimana lagi kami sebagai staf di PUPR tentu kita lihat saja sampai kapan Pembangunan tersebut selesai, ujarnya.
,kami ini kan Staf nggak bisa berbuat banyak untuk memberi hak bicara tentang pembangunan tersebut, saya selaku staf di PUPR pun heran kok nggak selesai bangunan tersebut anggaran terus, ini sangat merugikan pemerintah sendiri dan masyarakat banyak.
Sebenar apa yang diviralkan oleh media sosial itu betul menyorot PUPR Kerinci tentang pembangunan tersebut yang tidak kunjung selesai, wajar seorang wartawan mempertanyakan tentang pembangunan tersebut, wartawan itu betul ikut mengontrol Pembangunan tersebut dan mempertanyakan Islamic Center kapan selesai, tandasnya. (Tim)