SUNGAIPENUH, GEGERONLINE.CO.ID – Masyarakat meminta Pemkot Sungai Penuh untuk terbuka dalan menyikapi pelaksanaan proyek TPS 3R yang merupakan ‘pilot proyek’ Ahmadi – Antos melalui Anggaran Dana Desa (ADD) tahun 2022. Hal ini dilakukan untuk menutupi celah korupsi.
“Selaku masyarakat kita minta Walikota Sungaipenuh Ahmadi Zubir untuk terbuka selebar – lebarnya tentang proyek TPS3 R yang telah dilaksanakan oleh 16 Desa. Masyarakat bisa mengawasinya langsung sehingga dapat menutupi celah korupsi,” ujar Andi warga Kota Sungai Penuh.
Menurut dia, penjelasan selebar – lebarnya itu dimulai dari perencanaan di RKPDes, APBDes, Siskaudes, juknis dan regulasi, pelaksananya, pengadaan tanah, hingga biaya operasionalnya nanti.
“Program ini berkaitan langsung dengan masyarakat. Dan masyarakat wajib tahu sedetail – detail mungkin. Apalagi, anggaran yang digunakan melalui ADD,” ujarnya
“Tentang mesin pembakar yang menyebabkan polusi udara sudah dibeli dan bukan mesinnya pencacah yang didatangkan juga perlu penjelasan. Konsep dan Juknis dari TPS3R ini adalah ramah lingkungan tanpa adanya pembakaran,” terangnya
Pelaksanaan TPS 3R juga disikapi oleh sejumlah netizen, netizen juga menunggu klarifikasi dari Pemkot Sungai Penuh.
“Kita tunggu klarifikasi dari Pemkot…..
Kita menginginkan yg Ter-Baik ut masyarakat kota ini…..
Lah toh,” tulis netizen bernama Joni Wardi.(Tim)