Nama Pimpinan Media Geger Online Dicatut Oknum Penipu Untuk Peras Pejabat

Ket Foto: Nomor WhatsApp yang Digunakan Pelaku Penipuan yang Mencatut Nama Pimpinan Media Gegeronline Zoni Irawan. (Dok)

KERINCI,GEGERONLINE.CO.ID-Modus penipuan semakin berkembang di Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh Provinsi Jambi. Berbagai cara dilakukan untuk menipu. Yang teranyar nama Pimpinan Perusahaan Media Gegeronline.co.id dicatut untuk menipu dan memeras pejabat di lingkup Pemerintah Kabupaten Kerinci.

Salah satu ASN di Pemkab Kerinci Kepada Gegeronline membenarkan, bahwa ada Chat WA yang mengatasnamakan pak Zoni Irawan kepada saya, tetapi chat tersebut sudah dihapus oleh oknum Penipu, tetapi nomor WA nya saya masih ingat yaitu 0895 4146 95161 ungkap sumber.

Bacaan Lainnya

“Ya, saya dapat info bahwa ada nama pak Zoni Irawan di WhatsApp yang meminta sejumlah uang kepada pejabat. Tapi saya kurang yakin dengan hal itu” ujar sumber seorang ASN di salah satu Dinas Kabupaten Kerinci,” Senin (11/09/2023).

Zoni Irawan pimpinan media Gegeronline yang juga aktivis senior Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh saat dimintai tanggapannya mengatakan, hal seperti ini sudah sering terjadi terhadap dirinya dan ini yang kesekian kalinya, kata Zoni.

“Iya, saya mendapat laporan dari Wartawan media Gegeronline bahwa nama saya dicatut oleh oknum Penipu yang tidak bertanggung jawab. Setelah itu saya langsung cek nomor WA oknum Penipu yang mengatasnamakan Zoni Irawan, setelah saya cek ternyata nomor WA 0895414695161 atas nama Mb Nita Jambi yang sedang berada di Jalan Nasional Kerinci-Sumbar,” terang Zoni.

Terkait hal tersebut dirinya minta kepada seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh agar hati-hati dan Waspada terhadap aksi Penipuan yang dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab melalui Media sosial. Jika ditemukan adanya aksi tersebut ia menghimbau agar segera melaporkan kepada Aparat Penegak Hukum, tandas Zoni. (DD)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *