Kadis PU Bengkulu, Jangan Istimewakan Jalan Provinsi Pinang Belapis Lebong

Ket Foto: Kondisi real Jalan Provinsi Bengkulu yang melintasi Wilayah Kecamatan Pinang Belapis, Kabupaten Lebong rusak berat berantakan. Siring kiri-kanan Jalan tidak berfungsi air mengalir bebas kebadan Jalan, padahal sama kita ketahui secara teknis Air Musuh Utama Jalan, terjadi tinggi penggerusan, mengakibat rusak jalan utama. (Foto Wartawan Gegeronline/ Sbong Kime).

Menelusuri Jejak Dibalik Rahasia Yang Disembunyikan Oleh: Gafar Uyub Depati Intan

Rusak beratnya Jalan Provinsi Bengkulu yang melewati Kecamatan Pinang Belapis, Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu sudah berlangsung tahunan. Dampaknya nenimbulkan kesulitan transportasi yang tinggi, terganggunya percepatan usaha dan transaksi ekonomi (jual beli) hasil bumi ke Muara Aman. Dan macetnya bagi peningkatan usaha masyarakat.

Bacaan Lainnya

Dan pada titik jalan yang rawan berlobang dan hancur sudah sangat sering pengendara roda dua, apa lagi saat lewat pada malam harinya terjatuh, sudah banyak yang jadi korban, luka ringan dan lecet-lecet.

Masyarakat Lebong, khususnya yang tinggal di Kecamatan Pinang Belapis dan yang hidup dari usaha tani, menanam Kopi, Padi Sawah, dan usaha Tambang Emas tradisonal sangat berharap jalan Provinsi yang melewati wilayah Kecamatan Pinang Belapis, dan berbatasan langsung dengan Kecamatan Lebong Utara, Muara Aman (kota tua), segera diperbaiki dihotmix permanen.

Untuk meringankan beban masyarakat dibidang transportasi, guna percepatan pengeluaran hasil bumi dari kawasan wilayah Kecamatan Pinang Belapis, ke Muara Aman dan Kota Curup Rejang Lebong.

Dan memasukkan Sembilan bahan kebutuhan pokok masyarakat, sampai ke Sungai Lisai, Ketenong dua, satu, Tambang Sawah dan sekitarnya. Mereka berharap Kepala Dinas PUPR Provinsi Bengkulu Ir. Mulyani, akrab dipanggil “bu Nining” ini, segera membangun kembali atas kehancuran jalan tersebut. Simak beritanya pada Gegeronline.co.id, pada laporan Wartawan media ini dan Dapur Redaksi, sebelumnya.

Kadis PUPR Bengkulu, tak perlu mengistimewakan Jalan Provinsi yang melewati Kecamatan Pinang Belapis Lebong, berikan saja hak pelayanan terhadap masyarakat Lebong, sama dengan jalan-jalan Provinsi di Kecamatan/Kabupaten lainnya, dan tidak di biarkan terlantar, berlobang-lobang, (bak kubangan).

Kami tahu, ungkap sejumlah warga bahwa, “bu Nining” berasal dari tanah Lebong, Desa Ujung Tanjung Dua. Kendati kami menderita saat ini, akibat kerusakan jalan yang cukup parah itu, dan dia sebagai pejabat yang berwenang dalam menangani jalan Provinsi, tak perlu mengistimewakan Lebong?.

Yang penting, masyarakat Lebong juga punya hak untuk mendapatkan pelayanan yang baik sama dengan Kabupaten-Kabupaten lainnya di Provinsi  Bengkulu, kata M. Nsr, kepada pengasuh Catatan yang Terabaikan Gegeronline.co.id.

Menurut cerita M Nsr, yang usahanya di Kecamatan Pinang Belapis itu, Jalan Provinsi Bengkulu dari Pasar Muara Aman-Tambang Sawah, sampai ke Ketenong, memang jalan Provinsi, dalam dua tahun belakangan ini tidak terlihat adanya pemeiliharaan secara maksimal.

Dan kedepannya bila jalan ini direhab atau ditingkatkan, agar diawasi secara teknis, agar bisa memberikan manfaat yang lebih lama. Kita sebagai masyarakat awam yang tidak mengerti tentang Hotmix yang baik (berkualitas), berfikirnya singkat (pendek) masa iya aspal hotmixs berumur terlalu pendek, tidak sampai lima tahun sudah rusak.

Deston, salah satu dari aktivis Lebong dalam setiap kesempatan melihat kondisi riil ditengah masyarakat, yang dapat menghambat percepatan ekonomi dan pelayanan lainnya, kesehatan, pendidikan, dll. Deston mengatakan dinas dan instansi terkait (teknis), cepat-cepatlah melakukan pembenahan dan perbaikan, kita harus mengutamakan kepentingan yang lebih besar, apa lagi menyangkut kepentingan hajat hidup orang banyak, paparnya.

Setelah diberitakan media ini sebelumnya dan diulas di Dapur Redaksi Gegeronline.co.id, sejauh ini belum ada tanda-tanda jalan provinsi Bengkulu yang tengah hancur itu, diwilayah Pinang Belapis untuk segera diperbaiki atau ditingkatkan?

Masyarakat Lebong, berharap Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mengambil langkah cepat menannggulangi kerusakan jalan tersebut. (***)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *